Kamis, 05 Juli 2012

Cara Selamat dari Kiamat Internet



foto
Bgr.com



TEMPO.CO Jakarta:Tak perlu cemas jelang 9 Juli 2012 walau ada ancaman kiamat internetterhadap sekitar 1 juta komputer. Ada sedikit harapan meski tinggal empat hari server DNS belum juga terbebas dari serangan malware bernama DNAChanger trojan.

Biro Federal Investigasi memang belum memastikan seluruh server DNS tak terinfeksi dan bisa disembuhkan dari serangannya. DNS atau Domain Name System adalah layanan internet yang mengubah nama domain sepertiwww.tempo.co menjadi kode angka sehingga antar komputer bisa saling berkomunikasi. Sejak tahun lalu, sebuah malware bernama DNAChanger trojan menyerang ratusan ribu komputer.

Pemburu Partikel Tuhan asal Indonesia




foto
Higgs Boson. dftuz.unizar.es


TEMPO.CO Jakarta - Saat ini para ilmuwan mengklaim sudah menemukan partikel Tuhan. Imuwan Indonesia ternyata ikut menjadi "pemburu" partikel yang juga disebut Higgs Boson itu. Dia adalah Suharyo Sumowidagdo. 

Bagaimana latar belakangnya? Suharyo merupakan lulusan Jurusan Fisika Universitas Indonesia pada Mei 1999, dan dua tahun kemudian meraih gelar master. Pada April 2008 ia meraih gelar doktoral bidang Experimental High Energy Physics do Fermilab dan Departemen Fisika, Florida State University. Tema desertasinya First Measurement of Top Quark Pair Production Cross-section in Muon Plus Hadronic Tau Final States.

Siap-siap Jelang Kiamat Internet


TEMPO.CO , Jakarta -Ancaman kiamat Internet tinggal hitungan hari. Tepatnya 9 Juli 2012, sekitar 500 ribu peranti keras yang terinfeksi bisa mati total karena serangan malware DNS. DNS atau Domain Name System adalah layanan Internet yang mengubah nama domain seperti www.tempo.co menjadi kode angka, sehingga antarkomputer bisa saling berkomunikasi.
Tapi, sejumlah penjahat telah menginfeksi dunia cyber dengan malware bernama DNSChanger. Virus ini memungkinkan penjahat dunia maya bisa mengendalikan server DNS. Akibatnya pencoleng jagat cyber ini bisa mengacaukan akses Internet pemilik komputer dan membahayakan interaksi antarkomputer yang telah terinfeksi.

Ritual Mesum Gunung Kemukus


Berita Aneh - Mungkin sudah banyak yang tahu tentang ritual mencari pesugihan semacam babi ngepet dll yang dilakukan orang di Gunung Kemukus. Parahnya lagi yang dilakukan adalah berhubungan seks dengan pasangan tidak sah.




Ritual jorok seperti bokep ini banyak juga dilakukan oleh orang-orang yang mencari jalan pintas untuk menjadi kaya, bahkan lebih pintas dari Bisnis Online hehe. Bagaimana sebenarnya ritual ini bisa menjadi semacam tata cara dan menjadi semacam tradisi yang sesat? Gunung Kemukus terletak di Desa Pendem, Kecamatan Sumber Lawang, Kabupaten Sragen, 30 km sebelah utara Kota Solo. Untuk mencapai daerah ini tidak terlalu sulit, dari Solo bisa naik bus jurusan Purwodadi dan turun di Belawan (di sebelah kiri jalan akan kita temukan pintu gerbang yang bertuliskan “Daerah Wisata Gunung Kemukus”) dari sini bisa naik ojek atau berjalan kaki menuju tempat penyeberangan dengan perahu. Perlu diketahui bahwa sejak penggenangan Waduk Kedung Ombo, Gunung Kemukus menjadi seperti sebuah "pulau" tetapi pada waktu musim kemarau air akan surut dan praktis kita tidak memerlukan lagi jasa penyeberangan.

7 Fenomena Alam Teraneh


Suatu fenomena alam merupakan hal yang tercipta akibat perpaduan faktor alam dengan faktor yang lainya. Tetapi fenomena alam itu memiliki kurun waktu yang singkat dan jarang sekali terjadi untuk yang kedua kalnya. Berikut 7 Berita Fenomena Alam Teraneh versi on the spot 7 hari ini, yaitu :
1. Api Terjun (Horsetail Falls) 


Fenomena Api Terjun ini terdapat di Yosemite National Park yang terletak di California. Dinamakan Api terjun karena pada saat air jatuh dari ketinggian sekitar 2000 kaki, mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh dari atas. Sebenarnya fenomena ini bukanlah lava yang jatuh, melainkan air yang sedang terjun mendapatkan efek dari sinar matahari yang akan terbenam. Namun fenomena ini harus didukung dengan cuaca yang cerah, keberadaan matahari yang tepat saat menyinari air, dan debit air yang cukup banyak untuk bisa membuat Air terjun di Yosemite National Park mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh.